Sabtu, 26 November 2011

Fungsi Masyarakat Dalam Kehidupan Individu


Setiap manusia, baik sebagai individu atau anggota masyarakat selalu membutuhkan bantuan orang lain. Dalam interaksi sosial, setiap individu bertindak sesuai dengan kedudukan, status sosial, dan peran mereka masing - masing. Tindakan manusia dalam interaksi sosial itu senantiasa di dasari oleh nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.

Pengertian Norma, Kebiasaan, Adat Istiadat dan Peraturan

Setiap individu dalam kehidupan sehari - hari melakukan interaksi dengan individu atau kelompok lainnya. Interaksi sosial mereka juga senantiasa didasari oleh adat dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Misalnya interaksi sosial di dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat dan lain sebagainya. Masyarakat yang menginginkan hidup aman, tentram dan damai tanpa gangguan, maka bagi tiap manusia perlu menjadi pedoman bagi segala tingkah laku manusia dalam pergaulan hidup, sehingga kepentingan masing - masing dapat terpelihara dan terjamin. Setiap anggota masyarakat mengetahui hak dan kewajiban masing - masing. Tata itu lazim disebut kaidah (berasal dari bahasa Arab) atau norma (berasal dari bahasa Latin) atau ukuran - ukuran.
Norma - norma itu mempunyai dua macam isi, dan menurut isinya berwujud : perintah dan larangan. Apakah yang dimaksud perintah dan larangan menurut isi norma tersebut? Perintah merupakan kewajiban bagi seseorang untuk berbuat sesuatu oleh karena akibat - akibatnya dipandang baik. Sedangkan larangan merupakan kewajiban bagi seseorang untuk tidak berbuat sesuatu oleh karena akibat - akibatnya dipandang tidak baik. Ada bermacam - macam norma yang berlaku di masyarakat. Macam - macam norma yang telah dikenal luas ada empat, yaitu:

Norma Agama

Peraturan hidup yang harus diterima manusia sebagai perintah - perintah, larangan - larangan dan ajaran - ajaran yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Pelanggaran terhadap norma ini akan mendapat hukuman dari Tuhan Yang Maha Esa berupa “siksa” kelak di akhirat. Contoh norma agama ini diantaranya ialah:
1.      “Kamu dilarang membunuh”.
2.    “Kamu dilarang mencuri”.
3.    “Kamu harus patuh kepada orang tua”.
4.    “Kamu harus beribadah”.
5.    “Kamu jangan menipu”.

Norma Kesusilaan

Peraturan hidup yang berasal dari suara hati sanubari manusia. Pelanggaran norma kesusilaan ialah pelanggaran perasaan yang berakibat penyesalan. Norma kesusilaan bersifat umum dan universal, dapat diterima oleh seluruh umat manusia. Contoh norma ini diantaranya ialah :
1.      “Kamu tidak boleh mencuri milik orang lain”.
2.    “Kamu harus berlaku jujur”.
3.    “Kamu harus berbuat baik terhadap sesama manusia”.
4.    “Kamu dilarang membunuh sesama manusia”.

Norma Kesopanan

Norma yang timbul dan diadakan oleh masyarakat itu sendiri untuk mengatur pergaulan sehingga masing - masing anggota masyarakat saling hormat menghormati. Akibat dari pelanggaran terhadap norma ini ialah dicela sesamanya, karena sumber norma ini adalah keyakinan masyarakat yang bersangkutan itu sendiri. Hakikat norma kesopanan adalah kepantasan, kepatutan, atau kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Norma kesopanan sering disebut sopan santun, tata krama atau adat istiadat. Norma kesopanan tidak berlaku bagi seluruh masyarakat dunia, melainkan bersifat khusus dan setempat (regional) dan hanya berlaku bagi segolongan masyarakat tertentu saja. Apa yang dianggap sopan bagi segolongan masyarakat, mungkin bagi masyarakat lain tidak demikian. Contoh norma ini diantaranya ialah :
1.      “Berilah tempat terlebih dahulu kepada wanita di dalam kereta api, bus dan lain - lain, terutama wanita yang tua, hamil atau membawa bayi”.
2.    “Jangan makan sambil berbicara”.
3.    “Janganlah meludah di lantai atau di sembarang tempat” dan.
4.    “Orang muda harus menghormati orang yang lebih tua”.


Kebiasaan merupakan norma yang keberadaannya dalam masyarakat diterima sebagai aturan yang mengikat walaupun tidak ditetapkan oleh pemerintah. Kebiasaan adalah tingkah laku dalam masyarakat yang dilakukan berulang - ulang mengenai sesuatu hal yang sama, yang dianggap sebagai aturan hidup. Kebiasaan dalam masyarakat sering disamakan dengan adat istiadat.
Adat istiadat adalah kebiasaan - kebiasaan sosial yang sejak lama ada dalam masyarakat dengan maksud mengatur tata tertib. Ada pula yang menganggap adat istiadat sebagai peraturan sopan santun yang turun temurun Pada umumnya adat istiadat merupakan tradisi. Adat bersumber pada sesuatu yang suci (sakral) dan berhubungan dengan tradisi rakyat yang telah turun temurun, sedangkan kebiasaan tidak merupakan tradisi rakyat. 

Norma Hukum

Peraturan - peraturan yang timbul dan dibuat oleh lembaga kekuasaan negara. Isinya mengikat setiap orang dan pelaksanaanya dapat dipertahankan dengan segala paksaan oleh alat - alat negara, sumbernya bisa berupa peraturan perundang - undangan, yurisprudensi, kebiasaan, doktrin, dan agama. Keistimewaan norma hukum terletak pada sifatnya yang memaksa, sanksinya berupa ancaman hukuman. Penataan dan sanksi terhadap pelanggaran peraturan - peraturan hukum bersifat heteronom, artinya dapat dipaksakan oleh kekuasaan dari luar, yaitu kekuasaan negara. Contoh norma ini diantaranya ialah :
1.      “Barang siapa dengan sengaja menghilangkan jiwa/nyawa orang lain, dihukum karena membunuh dengan hukuman setinggi - tingginya 15 tahun”.
2.    “Orang yang ingkar janji suatu perikatan yang telah diadakan, diwajibkan mengganti kerugian”, misalnya jual beli.
3.    “Dilarang mengganggu ketertiban umum”. 
Hukum biasanya dituangkan dalam bentuk peraturan yang tertulis, atau disebut juga perundang - undangan. Perundang - undangan baik yang sifatnya nasional maupun peraturan daerah dibuat oleh lembaga formal yang diberi kewenangan untuk membuatnys. Oleh karena itu, norma hukum sangat mengikat bagi warga negara.

 

 

 

 

Hubungan Antar-Norma


Kehidupan manusia dalam bermasyarakat, selain diatur oleh hukum juga diatur oleh norma - norma agama, kesusilaan, dan kesopanan, serta kaidah - kaidah lainnya. Kaidah - kaidah sosial itu mengikat dalam arti dipatuhi oleh anggota masyarakat di mana kaidah itu berlaku. Hubungan antara hukum dan kaidah - kaidah sosial lainnya itu saling mengisi. Artinya kaidah sosial mengatur kehidupan manusia dalam masyarakat dalam hal - hal hukum tidak mengaturnya. Selain saling mengisi, juga saling memperkuat. Suatu kaidah hukum, misalnya “kamu tidak boleh membunuh” diperkuat oleh kaidah sosial lainnya. Kaidah agama, kesusilaan, dan adat juga berisi suruhan yang sama.
Dengan demikian, tanpa adanya kaidah hukum pun dalam masyarakat sudah ada larangan untuk membunuh sesamanya. Hal yang sama juga berlaku untuk “pencurian”, “penipuan”, dan lain - lain pelanggaran hukum. Hubungan antara norma agama, kesusilaan, kesopanan dan hukum yang tidak dapat dipisahkan itu dibedakan karena masing - masing memiliki sumber yang berlainan. Norma Agama sumbernya kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Norma kesusilaan sumbernya suara hati (insan kamil). Norma kesopanan sumbernya keyakinan masyarakat yang bersangkutan dan norma hukum sumbernya peraturan perundang - undangan.



Masyarakat merupakan salah satu satuan sosial sistem sosial, atau kesatuan hidup manusia. Istilah inggrisnya adalah society , sedangkan masyarakat itu sendiri berasal dari bahasa Arab Syakara  yang  berarti ikut serta  atau partisipasi, kata Arab masyarakat berarti saling bergaul yang istilah ilmiahnya berinteraksi.

Individu dalam Bahasa Latin berarti bagian terkecil yang tak dapat dibagi-bagi. Individu dalam Bahasa Prancis artinya orang seorang, kata ini selalu mengacupada manusia dan tidak pada yang bukan manusia, dalam hal ini adalah satu orangmanusia “Individere” berarti makhluk individual yang tidak dapat dibagi-bagikan.
.
Kesimpulan
Bahwa sesungguhnya masyarakat itu berfungsi sebagai wadah pengembangan kemampuan individu.Jadi sebenarnya masayarkat itu lebih cenderung sebagai tempat untuk saling berinteraksi dengan sesama.Seperti halnya manusia sebagai mahkhluk social,yaitu mahkhluk yang saling membuhkan antar sesama.

Tugas 3


Makro berasumsi bahwa perilaku manusia terbentuk dari struktur sosial yang ada di luar manusia dan bersifat mendahului individu. Jadi struktur tersebut mereproduksi aturan,nilai,pranata,dan normal sosial yang akan membentuk pola perilaku manusia.Struktur sosial ,apapun dasarnya baik itu ekonomi maupun nilai nilai social dianggap lebih dominan sebagai faktor utama pembentuk perilaku individu.Jadi manusia lebih di asumsukan sebagai makhluk sosial yang di kendalikan oleh aturan aturan berdasar yang berlaku secara umum.Pandangan ini berdampak pada bagaimana perilaku manusia harus di jelaskan secara alamiah.
Contoh:Misalkan kita pendatang baru disuatu temat atau wilayah,kita harus bisa membiasakan dengan lingkungan dan mengikuti semua aturan yang ada disekitar lingkungan tempat kita tinggal.Jika kita melanggar aturan kita bisa saja dikucilkan dari lingkungan,Jadi sebagai warga baru kita harus beradaptasi dengan lingkung yang sudah menerapakan aturan ataupun kebiasan.


Perspektif mikro menjelaskan bahwa sumber sumber motivasional perilaku manusia bukan berada dalam dirinya melainkam berada pada nilai nilai yang di hargai dan disediakan oleh struktur sosial masyarakat dimana individu itu hidup.
Contoh:kita berada dalam suatu masyarakat,maka kita akan mengenal apa itu namanya interaksi.Nah,dengan interaksi antar sesama itulah yang akan membuat kita merasa diakui keberadaan oleh masyarakat.Jika kita kurang berinteraksi dengan msyarakat maka kita akan ketinggalan informasi-informasi yang berhungan dengan sekitar.Dengan diakuinya kita,maka kita merasa dibutuhkan atau diperlakun dalam masyarakat.Seumpama,dilingkungan kita akan mengadakan acara kita bisa diajak ikut bila diakui oleh lingkungan,jika kita diakui mana mungkin kita akan diajak bergabung atau iku dalam kegian masyarakat.

Jumat, 25 November 2011

Tugas 2


Dalam hehidupan sehari-hari kita sering mengenal apa yang namanya Individu,Keluarga dan Masyarakat.Tapi apakah kita sudah mengerti apa maksud atau pengrtian dari ke tiga istilah tersebut.Berikut ini adalah sedikit pengertian tentang istilah-istilah tersebut berdasarkan pendapat saya.

Individu

Kehidupan sosial antara individu dengan individu merupakan awal dari terbentuknya keluarga dan masyarakat. Ini merupakan langkah awal dalam terbentuknya suatu hubungan-hubungan sosial yang terjalin di dalam kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat. Sebagaimana, tanpa adanya individu keluarga dan masyarakat tidak akan tercipta begitu pula sebaliknya.

 Hubungan sosialisasi yang baik antara individu yang satu dengan yang lain sangatlah penting dalam menciptakan kehidupan masyarakat sosial yang teratur.Hubungan baik antara individu dengan individu sangat diperlukan karena ini adalah hubungan yang dibina paling awal dalam kehidupan masyarakat sosial.

Contoh  yang ada pada kehidupan individu adalah manusia yang bisa menempatkan dirinya pada lingkungan kehidupan yang ada pada saat ini, ia mengerti akan posisi yang bisa ia dapatkan dengan kelebihan yang dimiliki oleh dirinya.Dan biasanya masih membutuhkan adanya kelompok dan masyarakat.

Keluarga 

Aspek individu, keluarga, masyarakat dan kebudayaan adalah aspek-aspek sosial yang tidak bisa dipisahkan. Semua itu mempunyai keterkaitan yang sangat erat. Jika tidak ada individu maka tidak akan terciptanya keluarga dan masyarakat .individu tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya keluarga dan masyarakat karena keluarga dan masyarakat merupakan media untuk mengekspresikan aspek sosialnya.

 Dalam ilmu social,individu merupakan bagian terkecil dari kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil. Umpama keluarga sebagai kelompok sosial yang terkecil terdiri dari ayah, ibu dan anak. Ayah merupakan individu yang sudah tidak dapat dibagi lagi, demikian pula Ibu. Anak masih dapat dibagi sebab dalam suatu keluarga jumlah anak dapat lebih dari satu.

Di dalam kehidupan berkeluarga, sosialisasi yang baik sangat diperlukan dalam mempertahankan keharmonisan hubungan di dalam keluarga. Keluarga merupakan sebagai lingkungan utama dalam membentuk kepribadian anggota di dalam keluarga tersebut.

Contoh ,yang dapat kita ketahui dari kehidupan berkeluaga adalah kehidupan yang merupakan kelompok masyarakat kecil yang hanya terdiri dari ayah,ibu dan anak  yang sudah tidak individu lagi karena sudah memiliki keluarga terkecuali sang anak sudah menjadi dewasa dan siap untuk hidup mandiri atau sebagai mahkluk individu.Dan dalam kehidupan ini dapat tergolong dalam kehidupan bermasyarakat atau ruang lingkupnya lebih luas lagi.

Masyarakat

Hubungan di lingkungan masyarakat yang terjalin dengan baik merupakan hasil dari hubungan yang baik antara individu dengan individu dan di dalam hubungan keluarga. Sama seperti keluarga, masyarakat merupakan media untuk mengekspresikan segala hal yang berhubungan dengan masalah-masalah sosial. Individu pun tidak akan bisa berjalan dengan baik tanpa adanya masyarakat. Masyarakat adalah sekumpulan individu yang mengadakan kesepakatan  bersama untuk secara bersama-sama mengelola kehidupan. Terdapat berbagai alasan mengapa individu-individu tersebut mengadakan kesepakatan untuk membentuk kehidupan bersama.

          Alasan-alasan tersebut meliputi alasan biologis, psikologis, dan sosial. Pembentukan kehidupan bersama itu sendiri melalui beberapa tahapan yaitu interaksi,adaptasi,pengorganisasian tingkah laku, dan terbentuknya perasaan kelompok. Setelah melewati tahapan tersebut, maka terbentuklah apa yang dinamakan masyarakat yang bentuknya antara lain adalah masyarakat pemburu  dan peramu, peternak, holtikultura, petani, dan industri. Di dalam tubuh masyarakat itu sendiri terdapat unsur-unsur persekutuan sosial, pengendalian sosial, media sosial, dan ukuran sosial.

       Pengendalian sosial di dalam masyarakat dilakukan melalui beberapa cara yang pada dasarnya bertujuan untuk mengontrol tingkah laku warga masyarakat agar tidak menyeleweng dari apa yang telah disepakati bersama. Walupun demikian, tidak berarti bahwa apa yang telah disepakati bersama tersebut tidak pernah berubah. Elemen-elemen di dalam tubuh masyarakat selalu berubah di mana cakupannya bisa bersifat mikro maupun makro.

Kesimpulan 

Dapat disimpulkan bahwa semua itu mempunyai keterkaitan yang sangat erat. Jika tidak ada individu maka tidak akan terciptanya keluarga dan masyarakat .individu tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya keluarga dan masyarakat karena keluarga dan masyarakat merupakan media untuk mengekspresikan aspek sosialnya. Dalam ilmu sosial individu merupakan bagian terkecil dari kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil. Umpama keluarga sebagai kelompok sosial yang terkecil terdiri dari ayah, ibu dan anak. Ayah merupakan individu yang sudah tidak dapat dibagi lagi, demikian pula Ibu. Anak masih dapat dibagi sebab dalam suatu keluarga jumlah anak dapat lebih dari satu.Didalam kehidupan bermasyarakat memiliki contoh dalam kehidupan yaitu gotong-royong, saling bantu membantu antara tetengga

Tugas 1


Di jaman modern saat ini banyak orang pintar dan berpendidikan tinggi, namun apakah dari sekian banyak sarjana-sarjana yang mempunyai seperangkat gelar dan pengetahuan ini mempunyai kemampuan yang dapat menunjang dirinya agar menjadi sukses. Dari sekian banyak kemampuan, ini ada beberapa kemampuan yang sering orang lupakan diantaranya ada kemampuan akademis, kemampuan professional dan kemampuan personal.
            Pengetahuan seperti ini sangat penting untuk untuk pembekalan  diri pada setiap individu-individu yang dapat mampu diharapkan untuk bekerja dan dapat bersaing .Berikut adalah penjelasanya:

Kemampuan Akademis

Kemampuan Akademis adalah kemempuan untuk mencapai prestasi-prestasi di sekolah,universitas ,intansi atau kantor yang diperoleh dari hasil kerjanya sendiri tanpa bantuan orang lain.Kemampuan ini sudah dimiliki oleh setiap individu secara otomatis,tapi tingkat kemampuan ini pada setiap individu berbeda.Tergantung bagaimana cara kita untuk mengembangkanya.

Contoh:
a.Kecerdasan
b.Bakat yang di miliki
c.Aq
d.Daya ingat
e.Menganalisa masalah dan penyelesainya

Kemampuan Profesional

Adalah kempauan yang ada dalam diri setiap individu yang harus dimiliki dan dikuasi. Tidak hanya setengah-setengah menguasai sesuatu tersebut tetapi memang benar-benar sangat menguasai atau bahkan  ahli dalam bidangnya kerena memang hal tesebut memang sudah menjadi bidang yang ia tekuni.

 Contoh:
Misalkan Seorang mahasiswa atau pelajar harus datang tepat waktu,karena dengan datang tepat waktu kita sudah membiasakan diri dengan kemampuan professional.Dengan demikian apa bila kelak kita bekerja pada perusahaan dan kita mempunya janji pada klaean kita harus datang tepat waktu,karena kita bekerja pada perusahaan yang bersifat professional.

Kemampuan Personal

Pada dasarnya kemampuan personal harus dimiliki oleh setiap orang yang perpendidikan, karena sikap ini adalah sikap yang sangat utama pada suatu perusahaan atau instansi dalam menilai bahwa seorang ini layak atau tidak untuk bekerja di perusahaannya. Tidak hanya sebatas kemampuan personal ini juga harus di tunjukan dengan siakap, tingkah laku dan tindakan yang mencerminkan kepribandiannya. Dapat bersosialisai terhadap lingkungan dari suatu kelompok. tertentu, baik dalam masyarakat, organisasi, kelompok ataupun keluarga, sangat penting untuk  kemampuan personal bagi setiap individu yang akan berkecimpung di bidang pekerjaan.
Contoh:
1.Sifat optimis
2.Berkomunikasi secara efektif
3.Mempunyai kepercayaan diri
4.Menunjukkan kreatifitas
5.Mempunyai sifat tekun
6.Mempunyai sifat ulet
7.Mau menerima kritikan dan saran dari orang lain

Negara Dan Warga Negara


Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik,  militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut. Negara juga merupakan suatu wilayah yang memiliki suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi semua individu di wilayah tersebut, dan berdiri secara independent.
Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah, dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah mendapat pengakuan dari negara lain.
Negara sebagai suatu entitas adalah abstrak, yang tampak adalah unsur-unsur negara yang berupa rakyat, wilayah, dan pemerintah. Salah satu unsur negara adalah rakyat. Rakyat yang tinggal diwilayah negara menjadi penduduk negara yang bersangkutan. Warga negara adalah bagian dari penduduk suatu negara. Warga negara memiliki hubungan ndengan negaranya. Kedudukannya sebagai warga negara menciptakan hubungan berupa peranan, hak dan kewajiban yang bersifat timbal balik.
kedudukan warga negara memang sangat menentukan status warga negara di suatu Negara contohnya di indonesia tidak boleh ada yang memiliki dwi kewarganegaraan atau disebut bipatride


Pengertian Negara menurut para ahli
Prof. Farid S. 
Negara adalah Suatu wilayah merdeka yang mendapat pengakuan negara lain serta memiliki kedaulatan.
Georg Jellinek 
Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu.
Georg Wilhelm Friedrich Hegel 
Negara merupakan organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal
Roelof Krannenburg 
Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena kehendak dari suatu golongan atau bangsanya sendiri.
Roger H. Soltau 
Negara adalah alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan persoalan bersama atas nama masyarakat.
Prof. R. Djokosoetono 
Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
Prof. Mr. Soenarko 
Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu, dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah kedaulatan.
Aristoteles 
Negara adalah perpaduan beberapa keluarga mencakupi beberapa desa, hingga pada akhirnya dapat berdiri sendiri sepenuhnya, dengan tujuan kesenangan dan kehormatan bersama.




Warga Negara adalah penduduk sebuah negara atau bangsa berdasarkan keturunan, tempat kelahiran, dan sebagainya, yang mempunyai kewajiban dan hak penuh sebagai warga negara itu. memiliki domisili atau tempat tinggal tetap di suatu wilayah negara, yang dapat dibedakan menjadi warga negara asli dan warga negara asing (WNA).
         
          Negara mempunyai kewajiban untuk melindungi,mengayomi,dan mensejahterakan rakyat.tetapi di Indonesia kewajiban negara belum sepenuhnya terlaksana,karena sebagian besar warga Indonesia masih belum sejahtera.justru yang sejahtera adalah wakil-wakil rakya yang bekerja pada Negara.wakil-wakil rakyat jaman sekarang banyak yang hanya mementingkan kehidupan diri sendiri.tanpa menghiraukan rakyat kecil.
          Sedangkan hak dan kewajiban warga Negara adalah sebagai berikut:
A.Hak Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum
2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahan
4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai
5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau nkri dari serangan musuh
7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku
B. Kewajiban Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik

Minggu, 20 November 2011

Pemuda Dan Identitas


Pemuda merupakan sekolompok orang yang mempunyai semangat dan sedang dalam tahap pencarian jati diri. Pemuda juga merupakan generasi penerus bangsa. Beberapa orang mengatakan, pemuda tidak dilihat dari usianya melaikan dari semangatnya. Maju mundurnya suatu bangsa tidak lepas dari peranan para pemuda.
Sedangkan identitas atau jati diri merupakan sikap atau sifat yang ada dalam diri seseorang. Pada saat usia masih mudalah biasanya orang mulai melakukan pencarian jati diri atau mengenali identitas dirinya.
Dalam tahap pencarian identitas inilah terkadang masih menemukan kendala. Apalagi dizaman yang serba bebas sekarang ini. Pergaulan merupakan faktor utama yang mempengaruhi terbentuknya jatidiri pemuda. Hal itu dapat dibuktikan dengan melihat media masa, tidak dapat kita pungkiri lagi bahwa cukup banyak tindak kriminal yang yang diberitakan oleh media masa itu, pelakunya adalah para pemuda. Mulai dari tawuran antar pelajar, perkelahian antar geng, narokoba, dan tindakan asusila lain. Dari contoh tersebut dapat dikatakan bahwa moral pemuda zaman sekarang sudah menurun dibanding pemuda generasi sebelumnya. Pemuda mulai kehilangan jati dirinya karena mereka cenderung ikut-ikutan ke dalam pergaulan yang bebas yang sedang ”in” saat ini.
Sangat disayangkan apabila kita melihat pengambaran mengenai pemuda seperti diatas. Karena pemuda mempunyai semangat untuk melakukan perubahan yang sangat berpengaruh dalam meneruskan perjuangan bangsa dan agama. Ada beberapa solusi agar pemuda tidak kehilangan jatidirinya, yaitu sangat dibutuhkan peran orang tua dalam mendidik anak-anaknya agar bisa menjadi pemuda yang berguna. Selain itu, pendidikan agama dan akhlak yang mulia juga harus ditanamkan kepada para pemuda agar tidak mudah terpengaruh kedalam tindakan kemaksiatan.
Oleh karena itu Kita sebagai pemuda-pemudi harapoan bangsa jangan sampai kehilangan identitas kita. Matrilah kita mulai perubahan dari diri kita sendiri agar kita dapat memajukan bangsa ini dan dan kita dapat menjadi pemuda yang bermanfaat bagi agama dan bangsa.

Kehidupan Desa


         Desa merupakan kumpulan warga yang hidup disuatu daerah yang masih alami dan tradisional.walaupun begitu warga desalah yang sangat berperan dalam kehidupan warga kota,karena warga desa yang menanam padi hingga menjadi beras dan nasi untuk dikonsumsi warga kota setiap harinya.mereka bersusah payah dari pagi hingga siang,dan siang hinga sore bekerja disawah hanya untuk tanaman padi yang akan dimakan orang kota.
          Kehidupan desa tidak jauh lepas dari sawah,karena didesa banyak sekali sawah.sehingga terpaksa mendorong mereka untuk bercocok tanam.sejak kecil,warga desa sudah dilatih untuk kenal dengan sawah karena sawah merupakan penghasialan utama warga desa.
Kebanyakan warga desa masih menganut mitos-mitos dari leluhur dan nenek moyang.seperi masih mempercayai unsure-unsur magis.unsur magic yang masih sering digunakan dalam kehidupan desa adalah larungan sesaji dan slamatan.sebernya acara itu mereka lakukan untuk mendapat keselelamatandari yang maha kuasa.tapi hanya saja caranya yang kayaknya kurang.tapi mau gimana lagi,namanya udah tradisi jadi sulit untuk digantikan atau ditinggalkan.
Beberapa acara slamatan yang sering dilakukan warga desa yang saya ketahui adalah:acara kelahiran bayi,slamatan bagi orang yang baru meninggal,slamtan menyambut bulan ramadhan dan idul fitrie,slamatan mengingat leluhur,slaman 1 sura yg biasa adlah acara larungan sesaji,dll.
Prinsip hidup kehidupan warga desa hampir sma dengan pengertian manusia sebagai mahkluk social.yaitu,saling membutuhkan antar sesama.oleh karena itu kebanyakan warga desa sering ada kegiatan gotong royong.kegiatan gotong royong yang masih sering terjadi di kehidupan desa adalah kegiatan gotong royong untuk membangun rumah.


Contoh cuplikan kehidupan desa


Gambar berikut menunjukkan bahwa didesa kendaraanya masih alami,yaitu menggunakan sepedah angin.Bahkan ada juga yang jalan kaki.
 Rumah warga desa yang jauh dari kata mewah,rumah sangat sederhana terbuat dari bilik bambu.

Penanaman padi dilakukan secara bersama-sama supaya cepat selesai,sekaligus menunjukkan kerukunan dan kerja sama diantara masyarakat.
Seorang Ibu warga desa yang memanen padi dengan menggunakan alat tradisional,yaitu sabit tak jarang juga mereka menggunakan ani-ani untuk memanen padi(alat bantu panen seperti pisau kecil).
Gambar ini menunjukkan sebuah acara didesa yang sering disebut dengan larungan sesaji.Isi dalam larungan adalah hasil panen bumi.

Acara lelarungan sesaji biasanya dilakukan untuk msyukuri hasil panen dan berdo'a supaya hasil panen taun berikutnya lebih baik.Biasanya diaadakan tiap taun baru islam atau sura.

Senin, 14 November 2011

kehidupan kota


Kehidupan kota

Kota merupakan pusat kehidupan bagi orang-orang,karena dikota apapun biasa jadi uang.kota merupakan pusat pemerintahan,pusat produksi,pusat perdagangan,pusat kebudayaan.oleh sebab itu makanya tiap tahun setelah lebaran banyak warga dari desa yang berduyun-duyun datang ke kota.mereka berfikir bahwa kota tempat perpuran uang yang paling baik,tempat untuk merubah nasib.
          tapi sangat disangkan,karena warga kota kurang berinteraksi dengan tetangga ataupun warga lainya meraka terlalu individualis.mereka terlalu mementingkan kepentingan pribadi dinbanding kepentingan umum.kebanyakan warga kota bekerja dari pagi hingga sore,bahkan sampai malam.itulah penyebab mereka kurang berinteraksi dengan lingkungan.

Orang-orang yang dari desa yang berusaha  merubah nasib di kota,belum bisa sukses seperti keinginan mereka.sedangkan meeka yang gagal enggan untuk pulang ke desa karena akan malu sama keluarga dan warga sekitar.sehinga akan memaksa mereka untuk berbuat apapun demi bertahan hidup.

Ciri kehidupan kota adalah sebagai berikut:
§  Adanya pelapisan sosial ekonomi misalnya perbedaan tingkat penghasilan, tingkat pendidikan dan jenis pekerjaan.
§  Adanya jarak social dan kurangnya toleransi social diantara warganya.
§  Adanya penilaian yang berbeda-beda terhadap suatu masalahdengan pertimbangan perbedaan kepentingan, situasi dan kondisi kehidupan.
§  Warga kota umumnya sangat menghargai waktu.
§  Cara berpikir dan bertindak warga kota tampak lebih rasional dan berprinsip ekonomi.
§  Masyarakat kota lebih mudah menyesuaikan diri terhadap perubahan social disebabkan adanya keterbukaan terhadap pengaruh luar.
§  Pada umumnya masyarakat kota lebih bersifat individu sedangkan sifat solidaritas dan gotong royong sudah mulai tidak terasa lagi.



Cuplikan sekilas tentang gambaran kehidupan kota:

Kota kebanyakan dipenuhi oleh gedung-gedung tinggi yang menjulang kelangit,di Indonesia sendiri kota yang paling besar adalah Jakarta yang merupakan sebagai pusat kota.






 

Kemacetan yang melanda kota sudah menjadi hal biasa pada setiap harinya.Dan kota akan terasa sepi saat musim mudik lebaran.


Universitas Gunadarma

About this blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut